WahanaNews - Babel | Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu meninjau Pelabuhan Tanjung Pandan Kabupaten Belitung, untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah.
"Saya ingin memastikan kesiapan pelabuhan ini untuk mengantisipasi lonjakan pemudik nanti," ujar Suganda saat meninjau Pelabuhan Tanjungpandan, Kamis (6/4/2023) kemarin.
Baca Juga:
Buka Peluang Investasi, MARTABAT Prabowo-Gibran Dorong Sinergi Lintas Sektor Wujudkan Rebana Melalui Patimban
Ia mengatakan, peninjauan kesiapan pelabuhan ini penting dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang akan mudik Lebaran Idul Fitri di kampung halamannya.
"Kami melihat secara SOP pelabuhan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang sudah baik dan bagus," katanya.
Meski demikian, menurutnya, masih ada perbaikan-perbaikan dalam beberapa hal sehingga distribusi barang menjadi lebih lancar dan juga secara teknis terjadinya pendangkalan, yang menyebabkan kapal tidak bisa masuk secara optimal.
Baca Juga:
Dorong Percepatan Pembangunan Kawasan Ekonomi Dunia Pelabuhan Kuala Tanjung Terintegrasi, MARTABAT Prabowo-Gibran: Pengerukan Laut Belawan dan Tanjung Balai Harus Disegerakan
"Kita melihat tadi terjadi pendangkalan, kita mencoba bersama Pelindo nanti bagaimana untuk penyelesaiannya, karena dengan pendangkalan distribusi menjadi lambat, sehingga barang menjadi mahal dan sebagainya bahkan menyebabkan inflasi," katanya.
Sementara, Branch Manager PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 2 Cabang Tanjung Pandan, Alamsyah menjelaskan bahwa, pelabuhan sebagai kunci dalam rantai logistik.
Pelabuhan Tanjung Pandan sendiri memiliki luas daratan seluas 4,91 hektare dan luas perairan 18.650 hektare dilengkapi dengan 8 dermaga beserta sarana dan fasilitasnya.
"Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang maupun barang, kami telah membuat skema dan sekenario agar distribusi yang diangkut melalui kapal tidak terkendala," pungkasnya.[mga]
