WahanaNews-Babel | Terdakwa dugaan tindak pidana terorisme Taufiq Bulaga (TB) alias Upik Lawanga akhirnya mengajukan banding atas vonis hukuman seumur hidup yang dijatuhkan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur.
Humas Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Alex Adam Faisal membenarkan jika keputusan itu diambil Taufiq setelah batas waktu tujuh hari yang diberikan majelis hakim semenjak sidang pembacaan vonis pada Rabu (8/12) pekan lalu.
Baca Juga:
2 Terduga Teroris Jaringan ISIS Ditangkap Densus 88 di Jakarta Barat
"Menurut ketua majelisnya banding," singkat Alex saat dikonfirmasi, Kamis (16/12).
Alhasil dengan diajukannya upaya hukum banding oleh terdakwa, maka perkara ini masih akan berlanjut ke tingkat Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta untuk menentukan hukuman selanjutnya terhadap Taufiq.
Sebelumnya, majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur telah menjatuhkan vonis terhadap terdakwa tindak pidana terorisme Taufik Bulaga (TB) alias Upik Lawanga, dengan hukuman penjara seumur hidup.
Baca Juga:
Min Aung Hlaing Tuduh Negara-Negara Dukung Konflik Myanmar dengan Pemasokan Senjata
Adapun vonis terhadap Taufiq diberikan majelis hakim sesuai dengan tuntutan dari jaksa penuntut umum (JPU), saat sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada Rabu (8/12) hari ini.
"Betul (sudah vonis seumur hidup), iya hari Rabu, khusus persidangan teroris," singkat Humas Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Alex Adam Faisal saat dikonfirmasi.
Namun demikian terkait upaya hukum dari Taufiq atas vonis seumur hidup yang dijatuhkan majelis hakim, Alex masih perlu waktu untuk memastikan kabar tersebut apakah melakukan upaya banding atau pikir-pikir.
"Nanti Besok saya konfirmasi ke PP (Panitera Pengganti) nya," ujar Alex.
Perlu diketahui jika, Taufiq Bulaga yang memiliki julukan 'Professor Bom' itu tertangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-teror Mabes Polri di Lampung pada 23 November 2020 lalu.
Dimana pelaku yang terlibat sejumlah aksi pemboman seperyi di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton beberapa tahun lalu. Telah masuk daftar pencarian orang (DPO) polisi sejak tahun 2006.
"Jadi tanggal 23 dan 25 November 2020, memang Densus 88 Antiteror telah melakukan penindakan terhadap tersangka TB alias Upik Lawanga dan beberapa DPO (daftar pencarian orang) kelompok JI (Jamaah Islamiyah)," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divhumas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono, di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (26/11/2020).
Taufik Bulaga (TB) alias Upik Lawanga yang ditangkap di Lampung ini diketahui merupakan ahli perakit bom. Tak hanya Taufik, beberapa terduga teroris lainnya juga diringkus.
Densus 88 juga telah menggeledah dan menyita sejumlah barang bukti. Namun, Awi belum mau membeberkannya. Begitu juga peranan Taufik dan kawan-kawan dalam kelompok JI.
"Nanti kalau sudah dapat data lengkapnya dari Densus 88 Antiteror akan kami sampaikan di konferensi pers," kata Awi.
Selain disebut sebagai orang yang merakit bom di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton. Taufiq juga terlibat dalam terlibat kasus bom Solo dan Cirebon. [dny]