“Ada puluhan rumah yang saat ini belum masuk listrik, padahal warga sudah mengeluarkan sejumlah besar uang pribadinya. Agar rumah mereka bisa masuk aliran listrik dari PLN,” tuturnya.
Stiyo juga menjelaskan, dari sekira 100 KK warga di Kampung Beringin, 80 persen sudah masuk aliran listrik dari PLN, tetapi untuk 13 rumah belum teraliri sampai sekarang.
Baca Juga:
PLN UP3 Kebon Jeruk Gelar Pertemuan dengan Pelanggan, Bahas Tagihan Rp 41 Juta
13 rumah ini sudah memasang sendiri instalasi Listrik, dan membayar ongkos pemasangan jaringan sendiri.
Uang yang mereka keluarkan cukup lumayan besar, untuk Per KK(Kepala Keluarga, Red).
“Padahal setiap rumah yang ada di sini, sudah memasang instalasi listrik, membayar ongkos pemasangan jaringan, membayar sertifikat SLO dan juga membayar meteren. Tapi sampai saat ini, rumah warga masih belum juga masuk aliran listrik,” jelasnya
Baca Juga:
PLN UIW MMU Listrik 6 Desa di Kabupaten Aru Maluku
“Untuk tiang listrik sendiri sudah ditegakkan oleh warga sini, dan kabel jaringannya dipasang oleh Biro. Untuk saat ini tiang listrik dan kabel jaringan sudah terpasang semua. Tetapi untuk arus listrik masuk ke rumah-rumah warga, kami masih belum tahu lagi entah kapan,” kata Rozikin.
Rozikin menambahkan, terkait permasalahan listrik ini, juga sudah diketahui oleh mantan Kepala Desa Kuala Sempang, M Hatta.
Karena mantan Kepala Desa Hatta saat menjabat, ia juga ikut berkontribusi dalam hal ini.