Devi menambahkan, bahwa upaya pemantauan terus dilaksanakan karena aktivitas gunung berapi seperti Gunung Anak Krakatau tidak bisa diprediksi dengan pasti.
Kondisi gunung berapi, imbuhnya bisa berubah dengan cepat.
Baca Juga:
Berstatus Siaga, Gunung Anak Krakatau Erupsi 3 Kali
Langkah mitigasi bencana yang dilakukan oleh PVMBG di antaranya:
1. Imbauan radius bahaya 2 km
Baca Juga:
Berstatus Siaga, Gunung Anak Krakatau Meletus 7 Kali
Selain memantau perkembangan Gunung Anak Krakatau, Devi juga menyebutkan pihaknya telah mengimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas di radius bahaya 2 kilometer.
Imbauan tersebut lantaran Gunung Anak Krakatau kini telah memasuki masa erupsi sehingga mengeluarkan material erupsi yang membahayakan masyarakat di sekitar kawah.